Digitalisasi dalam sistem pengadaan barang dan jasa pemerintah menjadi keharusan di era modern saat ini. Pemerintah Indonesia melalui Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) terus melakukan inovasi dengan menghadirkan sistem E-Purchasing Mini Kompetisi berbasis Katalog Elektronik versi 6 (v.6). Sistem ini didesain untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap proses pengadaan, khususnya di bidang konstruksi.
Sebagai bentuk dukungan terhadap implementasi regulasi terbaru dan untuk membantu instansi pemerintah memahami sistem tersebut secara komprehensif, StudiKnas Training Center (Pusat Studi Konsultasi Nasional) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Strategi dan Praktik Komprehensif E-Purchasing Mini Kompetisi Konstruksi. Pelatihan ini akan menjadi panduan penting bagi para pelaku pengadaan dalam memahami strategi penerapan, praktik lapangan, serta aspek kebijakan yang berkaitan dengan pelaksanaan E-Purchasing Mini Kompetisi.
Tujuan Pelaksanaan Bimtek
Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada peserta tentang strategi dan praktik pelaksanaan E-Purchasing Mini Kompetisi dalam Katalog Elektronik v.6. Adapun tujuan spesifik dari kegiatan ini meliputi:
- Memahami konsep dasar dan kebijakan terbaru terkait sistem E-Purchasing versi terbaru LKPP.
- Menguasai strategi pelaksanaan mini kompetisi dalam proyek pengadaan konstruksi pemerintah.
- Melakukan praktik langsung penggunaan sistem e-purchasing berbasis katalog elektronik.
- Mengetahui tata cara evaluasi teknis, analisis kebutuhan, serta mekanisme penentuan pemenang secara profesional dan akuntabel.
- Membangun budaya pengadaan yang efisien, transparan, dan berintegritas di setiap instansi.
Dengan pelatihan dua hari ini, peserta diharapkan mampu menerapkan metode pengadaan yang sesuai dengan prinsip good governance serta memperkuat daya saing dan efisiensi dalam pelaksanaan proyek konstruksi.
Waktu dan Lokasi Pelaksanaan
Pelatihan ini diselenggarakan secara tatap muka dengan suasana interaktif agar peserta dapat langsung berlatih dan berdiskusi bersama narasumber.
- Tanggal: 20 – 21 November 2025
- Durasi: 2 Hari Tatap Muka (08.30 – 17.00 WIB)
- Lokasi: Hotel Ibis, Jakarta Pusat
- Penyelenggara: StudiKnas Training Center (Pusat Studi Konsultasi Nasional)
Metode pembelajaran yang digunakan adalah kombinasi antara teori, praktik langsung, dan studi kasus nyata, sehingga peserta bisa memahami langkah demi langkah penerapan sistem pengadaan elektronik secara profesional.
Narasumber dan Profil Fasilitator
Pelatihan ini menghadirkan narasumber nasional yang berpengalaman di bidang pengadaan, yaitu Agus Arif Rakhman, M.M., CPSP. Beliau merupakan Probity Advisor LKPP RI, Fasilitator Kehormatan PBJ Nasional, serta penulis buku Jago E-Purchasing Katalog Elektronik v.6.
Dengan pengalaman panjang dalam merancang strategi pengadaan berbasis teknologi dan pembinaan instansi pemerintah di seluruh Indonesia, Agus Arif Rakhman akan memberikan pembelajaran yang praktis, mudah dipahami, dan relevan dengan tantangan di lapangan. Peserta juga akan memperoleh wawasan strategis mengenai cara mengoptimalkan mini kompetisi untuk efisiensi proyek konstruksi pemerintah.
Materi Pelatihan
Materi pelatihan disusun secara terstruktur agar peserta memperoleh pemahaman menyeluruh dari dasar hingga praktik lapangan. Berikut rincian materi selama dua hari kegiatan:
Hari Pertama: Kebijakan dan Strategi Pengadaan Melalui E-Purchasing
- Pengantar dan Kebijakan Pengadaan Elektronik Terbaru
- Regulasi LKPP dan Peraturan Presiden terkini.
- Prinsip transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas pengadaan.
- Konsep Dasar E-Purchasing Mini Kompetisi Konstruksi
- Definisi dan tujuan mini kompetisi dalam pengadaan.
- Perbedaan mini kompetisi dengan metode e-purchasing reguler.
- Strategi Penyusunan Rencana Pengadaan dan Katalog Elektronik v.6
- Identifikasi kebutuhan dan penetapan spesifikasi teknis.
- Strategi komunikasi dan koordinasi antarunit kerja.
Hari Kedua: Praktik Simulasi dan Penerapan Lapangan
- Simulasi Pelaksanaan Mini Kompetisi dalam Sistem E-Katalog
- Langkah teknis menjalankan e-purchasing mini kompetisi.
- Cara melakukan evaluasi teknis dan penilaian penyedia.
- Analisis Kinerja dan Pelaporan Pengadaan Elektronik
- Metode pelaporan berbasis data digital.
- Prinsip probity dan integritas dalam audit pengadaan.
- Bedah Buku Jago E-Purchasing Katalog Elektronik v.6
- Diskusi konsep, studi kasus, dan penerapan praktis dalam proyek nyata.
- Tips sukses dari pengalaman narasumber.
Fasilitas Peserta
Seluruh peserta pelatihan akan mendapatkan fasilitas yang dirancang untuk menunjang pengalaman belajar optimal, antara lain:
- Pelatihan 2 hari penuh (16 JP).
- Sertifikat pelatihan resmi.
- Konsumsi (coffee break dan makan siang).
- Seminar kit dan souvenir.
- Tas dan buku pelatihan.
- Doorprize menarik bagi peserta terbaik.
Fasilitas tersebut sudah termasuk materi pelatihan digital dan akses konsultasi pasca kegiatan melalui kanal resmi StudiKnas Training Center.
Investasi dan Pembayaran
Biaya investasi pelatihan ini sebesar Rp3.995.000 per peserta, yang mencakup seluruh fasilitas dan materi pelatihan. Pembayaran dilakukan melalui:
- Bank BNI 2023 071120
a.n. PT. Pusat Studi dan Konsultasi Nasional (PSKN)
Peserta diharapkan melakukan konfirmasi pembayaran kepada panitia setelah transfer dilakukan untuk memastikan validasi pendaftaran.
Cara Pendaftaran
Pendaftaran dapat dilakukan secara daring melalui tautan resmi berikut:
👉 https://bit.ly/BimtekEPurchasingJakarta
Atau dengan menghubungi kontak resmi:
- WhatsApp: 0812-6660-0643
- Website: www.trainingpskn.com
Karena kuota terbatas, peserta disarankan segera melakukan registrasi untuk mendapatkan tempat di batch pelatihan ini.
Manfaat Mengikuti Pelatihan Ini
Bimtek ini memberikan manfaat langsung bagi peserta, di antaranya:
- Peningkatan kompetensi dalam menerapkan sistem E-Purchasing Mini Kompetisi Konstruksi.
- Pemahaman komprehensif tentang kebijakan dan strategi pengadaan terkini.
- Keterampilan teknis dalam penggunaan sistem katalog elektronik versi terbaru.
- Sertifikat pelatihan resmi sebagai bukti peningkatan kompetensi profesional.
Pelatihan ini menjadi kesempatan berharga bagi instansi pemerintah, pelaku pengadaan, dan pihak terkait lainnya untuk memperkuat pemahaman dan kemampuan praktis dalam menghadapi era digitalisasi pengadaan barang dan jasa pemerintah.
